Wadah Madrasah Pengalaman: jarang ada tetapi bermakna


Saturday, April 4, 2015

jarang ada tetapi bermakna

.


Assalamualaikum ...

Hari ini baru sempat menatap kembali wadah.
Hampir terlupa pada mereka pembaca setia dan pada mereka pengomen tegar.

Kadang ...
Aku lebih suka dianggap "jarang ada tetapi bermakna" ...

Kadang ...
Bila rasa terpanggil baru aku kembali menatap wadah .
Bila rasa ingin meluah ..
Aku bukan saja meluah pada ALLAH namun aku juga gemar meluah didada wadah.

Kadang terfikir
Mungkin suatu hari nanti
Wadah akan jadi tatapan si pemilik hati ini
Tunang tersayang
Mungkin isteri tercinta
Dan mungkin jugak permata hati
Putera puteri yang manja
Waktu itu gelaran ayah yang menceriakan kehidupan

Jadi
Saat ini boleh jadi satu permulaan
Satu saat untuk mengorak biodata kehidupan di wadah madrasah pengalaman ini
Agar nanti setiap bait bait nurkilan menjadi benih semangat mereka yang menatap nya
Agar nanti aku punya cerita untuk diperlihatkan buat mereka mereka yang tersayang
Moga laman ini lebih banyak ku nurkilkan kebahagian dari kekecewaan
Moga  laman ini membuktikan bagaimana aku jatuh dan bangun tanpa tersungkur
Walau dihunus seribu kali kekecewaan yang sama
Aku bisa berdiri
Jika dulu aku sentiasa melihat rona hitam dan putih
Kali ini biarlah aku melihat rona biru kuning dan merah

Kalaukan jua aku menanti pelangi
Mungkin ia tak selama yang kuharapkan
Namun mengapa tidak aku biarkan hujan tu menjadi sinar penerang hidup
Apalah guna nya pelangi
Jika hadirnya berarak membawa petir luka
Disetiap kali nya
Tanah semakin padat selepas hujan bukan ? :')

Jika nanti
Aku punya keluarga
Aku punya kebahagian
Moga laman ini jadi bukti
Aku mencintai mereka kerana ALLAH
Dan aku tahu tiada pintu lampau yang bisa untuk ku pimpin tangan suriku
Menyelusuri setiap langkah kehidupan ku
Maka wadah inilah bukti kehidupan aku .

Dan
Moga saat ini aku bisa menulis kembali
Jika tidak pada yang dirindu
Mungkin pada yang merindu
Dan jika tidak pada diri sendiri
Mungkin pada mereka yang mencari semangat dalam kehidupan

Aku mahu wadah
Menjadi pencetus semangat bagi mereka yang memerlukan
Biar dakwah dan kebaikan itu sentiasa mengalir


Allahumma yassir wala tu'assir


Resah saat ini ...
Bilamana mereka tidak bisa mengawal emosi hanya kerana sedikit kesilapan
Ya aku tidak sempurna :(



.



3 comments:

Unknown said...

Moga akan ada yang datang menyempurnakan ketidak sempurnaan. Nice entry.

Fatimah Nabila said...

:) i'allah..the time will come :)

Sheila Adziz said...

kehidupan kita sebenarnya terbalik realiti Allah... d kala kita ssh itu sebenrnya kita kaya di sisi Nya. d kala kita sakit sebenarnya kita sihat di sisiNya. Kerana stp apa yg diciptakanNya sebenarnya melawan arus. Hidup kita setiap detik, saat, minit, ,megikut arus pergerakkan jam kiri ke kanan yg diciptakan non muslim. Walaupun, Allah menjadikan semua yang ada di galaksi berputur dari kanan ke kiri. Sama jua bila mana manusia mengelilingi kaabah... oleh itu, bila susah kita sebenarnya kaya di sisinya. Bila sakita kita penuh rasa syukur dan sentiasa ingat kpdNya... Itu hakikat sebenarnya kehidupan berjalan melawan arus... insyaAlah tenang,,,, wallahualam...